JEMBER–Dalam upaya meningkatkan perekonomian lokal, sebuah tim dosen dari Jurusan Peternakan, Politeknik Negeri Jember, berinisiatif melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung Rumah Potong Itik Nusa Jaya Abadi Kencong di Jember dalam diversifikasi produk dan peningkatan kualitas kemasan. Kegiatan ini difasilitasi oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Polije dengan dana PNBP 2024.
Rumah potong itik Nusa Jaya Abadi menghadapi tantangan dalam memasarkan karkas itik, terutama karkas ukuran kecil yang kurang diminati oleh rumah makan. Rosa Tri Hertamawati, ketua tim pengabdian, menjelaskan bahwa ini menjadi salah satu fokus utama kegiatan pengabdian, yaitu membantu mengatasi masalah pemasaran melalui inovasi produk dan peningkatan kualitas kemasan.
“Kami mengamati bahwa salah satu kendala utama adalah kemasan yang masih sederhana, yaitu dibungkus plastik biasa tanpa label atau merek, yang mempengaruhi persepsi kualitas produk,” ujar Rosa. Oleh karena itu, tim mengusulkan penggunaan kemasan sealer bermerek untuk meningkatkan daya tarik produk.
Selain itu, tim juga berfokus pada diversifikasi produk dengan mengenalkan produk itik ungkep siap masak. Aryanti Candra Dewi, anggota tim, dalam pemaparannya menyatakan bahwa “Ungkep adalah salah satu olahan yang populer di masyarakat, membantu memperpanjang masa simpan dan meningkatkan nilai jual.”
Pentingnya sertifikasi halal juga menjadi salah satu materi yang disampaikan, mengingat kebijakan dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) yang akan mewajibkan pelaku UMKM memiliki sertifikat halal mulai Oktober 2024. “Informasi ini sangat penting untuk disampaikan sehingga produk yang dihasilkan oleh Nusa Jaya Abadi dapat memenuhi standar baru tersebut,” tambah Rosa.
Kegiatan ini juga melibatkan partisipasi aktif dari ibu-ibu pekerja di Rumah Potong Itik serta beberapa ibu rumah tangga sekitar, yang hadir dalam sesi diskusi dan praktik pembuatan itik marinasi. Bapak Izzul, pemilik Nusa Jaya Abadi, menyatakan apresiasinya, “Kami berterima kasih atas dukungan dan pengetahuan yang diberikan, ini sangat membantu kami dalam meningkatkan kualitas dan variasi produk kami.”
Sebagai bagian dari kegiatan ini, tim pengabdian menyerahkan beberapa aset, termasuk alat vacuum sealer dan panci presto, yang merupakan hibah dari kegiatan yang didanai oleh PNBP Politeknik Negeri Jember.
Kegiatan ini tidak hanya diharapkan dapat membantu Rumah Potong Itik Nusa Jaya Abadi dalam meningkatkan kapasitas produksinya, tetapi juga berkontribusi pada penguatan ekonomi lokal melalui peningkatan kualitas produk dan diversifikasi produk itik. Diharapkan, ini akan membuka lebih banyak peluang pasar bagi produk itik di Jember dan sekitarnya.