Pelaksanaan kegiatan pengabdian pemberdayaan masyarakat pada usaha jagal sapi dan bakso “Pak No” Desa Wonoasri berawal dari permintaan bantuan solusi dari mitra yang berkaitan dengan bagaimana mengemas bakso dan tahu bakso yang dihasilkan agar aman sampai ditangan pelanggan pada daerah yang cukup jauh, mengingat adanya permintaan dari daerah diluar Jawa Timur bahkan dari luar negeri.
Tim pelaksana kegiatan pengabdian masyakat yang terdiri dari Ida Adha, Ariesia, Linda Ekadewi dan Luluk Cahyo berinisiatif mengatasi permasalahan mitra, dengan menawarkan suatu bentuk pelatihan higienitas dan sanitasi peralatan, bahan dan lingkungan produksi serta pelatihan pengemasan bakso dan tahu bakso frozen yang mudah dilakukan oleh mitra. Pendampingan analisis usaha dan pembuatan pembukuan sederhana juga dilakukan untuk membekali mitra bagaimana mengelola keuangan usahanya. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah diskusi, pelatihan dan pendampingan tentang higienitas dan sanitasi peralatan, bahan, lingkungan produksi, pengemasan bakso dan tahu bakso frozen sesuai standar BPOM sebagai langkah awal untuk pengurusan ijin edar produk .
Olahan daging sapi/ unggas dan ikan merupakan salah satu makanan yang popular dikalangan masyarakat Indonesia, makanan tersebut ada yang disajikan langsung tetapi ada pula yang disajikan tidak langsung atau dengan kata lain melalui proses penyimpanan dengan masa simpan tertentu. Salah satu olahan daging sapi yang populer adalah bakso dan olahan tahu bakso, mitra PPM yang usahanya selain jagal sapi juga membuka warung bakso mulai mengembangkan usaha bakso dan tahu bakso frozen untuk memenuhi permintaan pelanggan terutama yang berasal dari luar kota.
Penggunaan kemasan frozen pada makanan basah maupun kering saat ini marak dilakukan untuk mempertahankan masa simpan produk terutama makanan, akan tetapi pemilihan bahan plastik pengemas produk frozen sangat penting dilakukan hal ini berkaitan dengan keamanan produk dan aman bagi kesehatan pengkonsumsinya. Plastik pengemas produk frozen tidak sama dengan plastik kemasan bahan makanan yang bukan frozen, karena plastik pengemas ini di buat dengan tujuan menghilangkan udara dalam kemasan sehingga makanan yang terkemas lebih tahan lama, segar dan higienis.
Tidak hanya plastik bahan pengemas saja yang perlu diperhatikan akan tetapi cara mengemas yang dilakukan pun harus benar dan sesuai SOP alat pengemas yang digunakan, sehingga produk dapat terkemas dengan baik dan benar-benar kedap udara. Penggunaan APD yang sesuai seperi sarung tangan, masker, apron dan penutup kepala juga sangat menentukan higienitas produk. Tak kalah pentingnya sanitasi ruang produksi dan peralatan juga merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas produk bakso dan tahu bakso frozen yang dihasilkan.
Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan mulai tanggal 15 Juli 2023 sampai dengan tanggal 3 Sepember 2023 lalu di usaha jagal sapi dan bakso Pak No Desa Wonoasri Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember dengan materi kegiatan antara lain Pelatihan higienitas dan sanitasi, pengemasan produk frozen dan analisis usaha serta pembukuan sederhana untuk UMKM ini merupakan langkah awal dalam mempersiapkan syarat-sayat pendaftaran ijin edar produk ke BPOM disamping kepemilikan usaha (NIB) sebagai syarat utama. Pemilik usaha dan karyawan usaha Jagal sapi dan bakso Pak “No” sangat antusias mengikuti kegiatan demi kegiatan, hal ini sangat membantu tim pelaksana PPM dalam memperlancar penyampaian materi dan pendampingan.
Tim pelaksana pengabdian penerapan masyarakat Polije menerangkan lebih jauh lagi, bahwa pelatihan yang telah dilakukan menunjukkan hasil yang signifikan terhadap perubahan perilaku yang positif pada pengusaha dan karyawan terutama terkait dengan higienitas, sanitasi dan penciptaan kualitas produk yang baik. Selanjutnya juga disampaikan bahwa kegiatan pendampingan ini tidak terhenti sampai pada materi-materi tersebut, tetapi dengan ijin Tuhan yang maha kuasa kegiatan ini akan dilanjutkan dengan pendampingan pembuahan ijin usaha dan ijin edar produk sehingga produk bakso dan tahu bakso frozen yang dihasilkan nantinya wilayah pasarnya menjadi lebih luas.
Baca Juga : Pelatihan Good Handling Practices (GHP) di TeFa Kebun Inovasi
1 thought on “Akademisi Turun ke Desa Wonoasri Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember. Berikan Pendampingan Higienitas, Sanitasi dan Pengemasan Bakso”