Usaha peternakan ruminansia potong yang meliputi sapi, kambing, dan domba sudah banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Pesatnya perkembangan usaha ternak potong tidak lepas karena meningkatnya permintaan pasar produk protein hewani tersebut. Performa produksi ternak dipengaruhi oleh dua faktor utama yaitu faktor genetik dan lingkungan. Faktor lingkungan, utamanya faktor pakan menjadi faktor terbesar dalam biaya produksi ternak potong. Beberapa upaya untuk meningkatkan kualitas mutu pakan telah dilakukan oleh para peneliti dan praktisi di dunia peternakan. Salah satu inovasi teknologi pakan yang telah dicoba untuk diterapkan dimasyarakat kali ini adalah ‘Biskuit Tanin’. Biskuit Tanin merupakan suplemen berserat dengan tinggi nutrien (PK=18-19%, TDN 62-65%) dan kandungan mineralnya lengkap untuk kebutuhan ternak ruminansia
Sejumlah dosen dari Politeknik Negeri Jember yang bekerja sama dengan UD Kharisma Tunggal telah melaksanakan Kegiatan bimbingan teknis tentang Biskuit Tanin yang diselenggarakan Probolinggo, Jawa Timur. Tujuan diadakan kegiatan ini adalah sarana bagi akademisi Jurusan Peternakan Politeknik Negeri Jember (Polije) untuk mendiseminasikan produk hasil penelitian yaitu Biskuit Tanin, sekaligus sebagai ajang silaturahim dengan para mitra peternak ruminansia di Probolinggo. Dalam kesempatan kali ini, tim Polije yang terdiri dari Dr. Ir. Suci Wulandari, M.Si. IPM; Satria Budi Kusuma, S.Pt., M.Sc.; Nur Muhamad, S.Pt., M.Sc.; Alditya Putri Yulinarsari, S.Pt., M.Pt.; Adib Norma Respati, S.Pt., M.Sc.; Amal Bahariawan, S.T.P.., M.Si.; Niati Ningsih, S.Pt., M.Sc.; dan Bety Etikasari, S.Pd., M.Pd.
Dalam sambutannya, dr. Karebet sebagai ketua kelompok ternak PT Bagios Farm Probolinggo menyampaikan rasa terima kasih dan syukurnya kepada tim Polije yang sudah berkenan dalam memberikan bimtek ke para peternak di daerah Kraksaan, Probolinggo. Dalam membalas sambutan, Ibu Suci juga bersyukur bisa silaturahim dengan para peternak di Probolinggo. Menurutnya kegiatan semacam ini tidak hanya menambah pengetahuan bagi para peternak namun sebagai akademisi juga mendapatkan masukan mengenai persoalan yang dihadapi oleh para peternak
Acara berikutnya yaitu penyampaian materi tentang manajemen budi daya ternak domba yang disampaikan oleh Satria Budi Kusuma, S.Pt., M.Sc. Dalam kesempatan ini, beliau menyampaikan tentang tata laksana pemeliharaan domba mulai dari pemilihan bibit, perkandangan, manajemen pakan, kesehatan ternak, dan pelaksanaan biosecurity. Materi kedua diampaikan oleh Dr. Ir. Suci Wulandari, M.Si. IPM. tentang sistem pencernaan ruminansia dan pengenalan produk biskuit tanin. Produk Biskuit Tanin merupakan salah satu produk inovasi teknologi pakan yang dikembangkan berdasarkan hasil penelitian yang sudah teruji. Salah satu manfaat dari pemberian feed supplement biskuit tanin ini yaitu untuk meningkatkan kecernaan sumber bahan pakan protein tidak terdegradasi rumen (bypass protein). Dengan meningkatnya protein bypass rumen pada ruminansia maka akan meningkatkan performa produksi ruminansia tersebut, mulai dari pertambahan bobot badan harian, konversi pakan, dan keuntungan ekonomi.
Para peserta diberikan kesempatan untuk bertanya terkait materi yang sudah disampaikan dan mengaplikasikan langsung ke ternak. Keuntungan pemberian feed supplement biskuit tanin yaitu pada efisiensi pakan, singkatnya yaitu dengan kuantitas dan kualitas pakan sama, ternak yang diberi biskuit tanin mampu menunjukkan pertambahan bobot harian yang lebih baik. Acara ditutup dengan foto bersama antara tim Polije dan para peternak. para peternak sangat antusias selama acara berlangsung dan berharap agar acara semacam ini dapat dilakukan lebih sering.